Rabu, 10 Oktober 2012



The Chompany Men
(Perilaku Organisasi)
            Film ini menceritakan tentang para karyawan yang mengalami pemecatan. Padahal mereka sudah bekerja bertahun-tahun di perusahaan tersebut, tapi entah mengapa tiba-tiba mereka dipecat oleh perusahaan tersebut. Pada saat itu Amerika memang mengalami krisis ekonomi, yang kemudian  berdampak terhadap pemecatan para  karyawan dengan alasan efisiensi. Bobby Walker adalah seorang eksekuif menengah pertama yang mengalami pemecatan. Meskipun pada awalnya ia terus berkeinginan bahwa hidupnya akan terus berjalan baik-baik saja sesuai dengan rencananya tapi dia salah, dan pada akhirnya dia menyadari bahwa krisis benar-benar telah mengubah kondisi perekonomian Amerika Serikat yang membuatnya kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan baru.
            Pada saat itu selama dia belum mendapatkan pekerjaan yang baru, dia dan para karyawan lainnya di kirim untuk mengikuti kelas orientasi dimana para pekerja yang mengalami pemecatan / PHK akan dibina dan diberi motivasi untuk tidak takut, ataupun cemas untuk bangkit kembali dalam mendapatkan pekerjaan barunya.Yaitu mereka diberi motivasi tentang ‘Si Macan’ ‘Aku akan menang, mengapa karena aku punya keyakinan, keberanian, dan antusiasme. Itu yang harus mereka pegang teguh dalam masa-masa dimana mereka belum mendapatkan pekerjaan. Selama waktu 3 bulan tersebut Bobby mencoba melamar ke perusahaan yang lainnya juga, tapi sayang usahanya hanya sia-sia mengapa demikian, karena Bobby hanya ingin bekerja jika digaji dengan gaji yang tinggi dimana dulu pada saat dia bekerja di GTX dia digaji diatas 120 ribu dolar per tahun ditambah tunjagan-tunjangan yang lainnya, tapi dimana dia melamar pekerjaan tersebut dengan posisi yang berbeda dibawah posisi dia dulu saat di GTX dia hanya mendapat gaji pokok 65 ribu dolar per tahun, akhirnya dia menolaknya secara mentah-mentah. Dan pada akhirnya ia putus asa dan dia bekerja untuk menjadi kuli bangunan untuk kakak iparnya. Setelah sekian lama dia bangkit dengan membuka perusahaan baru yang notabene para karyawannya itu sendiri adalah orang-orang yang dulunya terkena PHK oleh GTX tempat dia dulunya bekerja, mereka semua memulainya dari nol dengan tidak melihat kemewahan seperti dulu yang prnah mereka peroleh sebelumya di GTX.
Motivasi dari film ini yaitu
-         Dari keluarganya terutama dari istri dan anak lelakinya yang menginginkan sebuah mainan yang tidak sanggup untuk membelinya dan akhirnya dikembalikan lagi. Pada dasarnya roda kehidupan itu selalu berputar yang tadinya berada diatas pada akhirnya akan merasakan saat berada dibawah juga. Begitu pula dengan jabatan yang tinggi disuatu perusahaan belum tentu terhindar dari PHK.Untuk itu mempertahankan sesuatu itu sulit,apalagi sebuah jabatan yang tinggi,jika lengah sedikit pasti akan terjatuh juga pada akhirnya.